Fiksi

Atap

Aku terbangun menjelang adzan shubuh berkumandang dari pengeras suara pondok pesantren, pengeras suara masjid, dan dari beberapa pengeras suara lain yang berasal dari surau-surau yang letaknya cukup berdekatan. Kampung santri, begitu penduduk desa kami menyebutnya. Ada tiga pondok pesantren di...
Acak

Hanya Kata-kata Yang Berbeda

Aneh, memang: selalu ada yang membuat terlena dan tak berdaya pada hujan, pada rintik dan aromanya, pada bunyi dan melankolinya, pada caranya yang pelan sekaligus brutal dalam memetik kenangan yang tak diinginkan. ~ Amba Cinta itu hangat, kehangatan dan menghangatkan,...
Fiksi

Dinara

Hujan deras mengguyur kawasan selatan Yogyakarta, bajuku sempat basah terkena tetesan air hujan yang bocor dari atap warung angkringan tempatku biasa menghabiskan senja. Siaran televisi menayangkan kerusuhan di Jeddah tentang TKI yang berebut mengurus visa di kantor KJRI. Budaya antri nampaknya...
Fiksi

Gadis Bulan

Hidung mancungnya terlihat jelas saat sinar bulan berhasil merangsek kedalam sela-sela dedaunan yang menaungi tempat pembicaraan kami berdua waktu itu. Sikapnya masih saja diam seribu bahasa, entah apa yang sedang dipikirkannya. Lebih dari setengah jam berlalu, suara-suara nyaring jangkrik dan...
Catatan Harian

Cerita Di Stasiun Kota

Aku menuliskan ini usai sarapan dengan udang balado, oseng labu dan oreg-oreg tempe di warteg yang tak jauh dari rumah tempatku tinggal, satu gelas teh tubruk menjadi pelengkap pagi ini, asapnya yang mengepul dengan aroma khas teh tubruk menyusup ke...
Catatan Perjalanan

Menuju Burangrang

Minggu, 14 Oktober 2012 rasa gundah dan rindu akan petualangan mengantarkan saya untuk menjelajahi sisi lain dari Kota Kembang. Sebuah rencana yang tiba-tiba mengantarkan saya menggapai tangan Gunung Burangrang, sebuah gunung dengan ketinggian 2.057 meter. Tujuan saya sebetulnya bukan untuk...